eventHeadline

HUT Depok, 10 Ribu Porsi Makanan Gratis Disiapkan

Margonda | jurnaldepok.id
Memperingati perayaan hari jadi Kota Depok yang ke-20 tanggal 27 April mendatang, Pemerintah Kota Depok bakal menggelar Pesta Kuliner dengan menyajikan 20 jenis makanan khas Depok sebanyak 10.000 porsi di lapangan Balaikota.

Ketua Panitia Hari Jadi ke-20 Kota Depok, Dadang Wihana mengatakan, pesta kuliner tersebut digelar pada puncak perayaan hari jadi Kota Depok yang ke-20, yaitu tanggal 27 April. Untuk lokasinya sendiri berada di Lapangan Balaikota dan seluruh kuliner yang disajikan dapat dinikmati oleh seluruh warga Depok secara cuma-cuma alias gratis.

“Pesta Kuliner Depok akan kami aksanakan pada tanggal 27 April di Lapangan Balai Kota Depok. Kegiatan ini terdiri dari dua sesi. Sesi pertama dibuka mulai pukul 10.00 sedangkan sesi kedua pukul 20.00 WIB,” terangnya.

Untuk dapat menikmati sajian di pesta kuliner tersebut, kata Dadang, warga hanya cukup memperlihatkan KTP, dan untuk remaja atau anak-anak bisa menggunakan Kartu Identitas Anak (KIA).

“Jadi, bagi warga yang ingin mengikuti acara ini syaratnya harus memiliki KTP Depok yang ditunjukkan kepada panitia saat kegiatan nanti. Sementara bagi remaja atau anak-anak bisa menggunakan Kartu Identitas Anak (KIA),” paparnya.

Dalam kegiatan pesta kuliner tersebut, lanjutnya, pihak panitia telah menyiapkan sebanyak 10.000 porsi dengan 20 jenis makanan khas Depok, seperti nasi uduk, sayur besan, urap jantung pisang, soto Depok, laksa Betawi, dan masih banyak
menu lainnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok, Henry Mahawan mengatakan dalam rangka perayaan HUT Kota Depok yang ke-20, terdapat pembuatan Akte Kelahiran dan KIA dapat selesai hanya dalam waktu satu hari.

“Kami akan menggelar pelayanan khusus pembuatan Akte Kelahiran dan KIA selesai dalam satu hari alias dapat ditunggu,” ujarnya.

Untuk pendaftarannya sendiri, kata Henry, akan dibuka mulai pukul 07.00 sampai dengan pukul 12.00, semantara untuk penyelesaiannya terus dilakukan hingga malam hari.

“Dalam kegiatan ini, kami hanya khusus melayani pembuatan Akta Kelahiran dan KIA saja, dan persyaratannya pun sama seperti pembuatan di Dinas atau di Kelurahan,” terangnya.

Sedangkan untuk pelayanan E KTP, lanjut Henry, ada jadwal khusus tiap Minggu di Sekolah sekolah, karena pelayanan ODS keliling tersebut memang rutin dijalankan.nCR-JD1

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button