Sukmajaya | jurnaldepok.id
Direktur Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah pada Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia, Sidik Sisdianto bersama Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono, me-launching Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Depok yang berada di Kelurahan Baktijaya, Kecamatan Sukmajaya, Selasa (23/04/24).
MIN 1 Depok tersebut merupakan Madrasah Ibtidaiyah Negeri pertama di Kota Depok yang menawarkan program-program unggulan dan mengusung konsep sekolah digital.
Kepala Kantor Kemenag Depok, Enjat Mujiat mengatakan, pihaknya mendapatkan hibah tanah dan bangunan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Depok. Setelah diserahkan, pihaknya segera mengurus kelengakapan izin dan persyaratannya agar bisa segera diresmikan.
Dikatakannya, hadirnya MIN 1 Kota Depok merupakan bukti komitmen Kemenag dan Pemkot Depok dalam mendukung sarana pendidikan berbasis Islam.
“Sekaligus ini merupakan pemenuhan janji kampanye Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok, Mohammad Idris-Imam Budi Hartono,” kata Enjat.
Dikatakannya, MIN 1 Kota Depok mengusung konsep sekolah digital, sehingga kelengkapan sekolahnya banyak mengunakan perangkat digital.
“Nanti kita tidak pakai papan tulis tetapi menggunakan layar televisi. Begitu juga, giat belajar mengajar lainnya akan banyak menggunakan perangkat digital” jelasnya seperti dilansir dari berita.depok.go.id.
Selain mengusung konsep sekolah digital, sambung Enjat, MIN 1 Kota Depok menawarkan program-program unggulan yang ditujukan dapat memperkuat intelektual, emosional, dan spiritual peserta didik.
“Di antaranya program madrasah yang ramah lingkungan, peserta didik yang mampu berkomunikasi dalam Bahasa inggris dan Arab (Bilingual). Serta memiliki kompetensi dalam menghafal Alquran (Tahfidz),” katanya.
Menurutnya, Gedung MIN 1 Kota Depok berada di Jalan Ketapang, Kelurahan Baktijaya, Kecamatan Sukmajaya, yang merupakan hibah tanah dan bangunan dari Pemkot Depok.
“Ini bekas Gedung SDN Mekarjaya 24, yang digunakan untuk sekolah MIN,” ungkap Enjat.
Direncanakan, pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun pertama akan dibuka dua rombongan belajar (rombel). Pendaftaran dibuka pada tanggal 2 Mei mendatang.
“Masyarakat yang ingin mendaftarkan anaknya bisa mendaftar melalui online ataupun offline,” tutupnya. n Rahmat Tarmuji
