eventHeadline

Urang Minang di Rantau Gelar Baralek Gadang, Sajikan Kuliner Khas Sumatera Barat

Laporan: Aji Hendro
Kegiatan seni dan budaya dengan event Baralek Gadang 2024 hadir di Jembatan Pesona City, Pesona Square Jalan Juada, Sukmajaya.

Salah satu panitia Baralek Gadang 2024, Andri mengatakan, undangan terbuka Baralek Gadang 2024 ditujukan kepada semua Urang Minang di Rantau yang bermukim, khususnya yang tinggal di Kota Depok dan sekitarnya, serta para perantau Minang yang bermukim di Jabotabek.

“Kegiatan ini akan kami laksanakan mulai Kamis hingga Minggu (25-28/24),” ujarnya.

Dia menambahkan, Baralek Gadang 2024 ini diinisiasi oleh warga perantau Minang di Kota Depok sebagai wujud kecintaan mereka terhadap budaya dan kuliner khas Sumatera Barat.

“Tujuan utama dari pelaksanaan event Baralek Gadang 2024 ini adalah untuk melestarikan nilai-nilai budaya Minangkabau serta memupuk semangat kebersamaan di antara para perantau. Acara ini juga dijadikan sebagai wahana silaturahmi dan berkumpul bersama untuk menyaksikan berbagai macam pertunjukan tradisional Minangkabau,” katanya.

Dalam rangkaian acara Urang Minang ”Baralek Gadang 2024″, diharapkan akan hadir puluhan stan kuliner khas Minangkabau dan Melayu dari pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Sumatera Barat.

Dikatakannya, di acara Festival Malamang Sakampuang yang merupakan festival menampilkan kekayaan kuliner membuat lemang dengan budaya Minangkabau. Festival Aneka Sate Padang Luhak Nan Tigo yang menyajikan ragam sate Padang dari tiga wilayah (Luhak) di Minangkabau.

“Di acara ini kami gelar pagelaran seni dan budaya Minangkabau pertunjukan seni tradisional yang memukau dari Minangkabau. Menampilkan keindahan seni bela diri dan keterampilan membatik tradisional Minangkabau. Kampung sebuah area khusus yang menawarkan pengalaman unik menyicipi kopi-kopi khas Minangkabau,” ungkapnya.

Dengan rangkaian acara yang beragam dan menggugah selera, diharapkan “Urang Minang Baralek Gadang 2024” dapat menjadi momen yang mempersatukan hati para Urang Minang di Rantau.

Selain itu, kehadiran puluhan stan kuliner UMKM Sumatera Barat juga diharapkan dapat memberikan dukungan positif terhadap perekonomian lokal.

“Mari bersama-sama meriahkan dan meresapi keindahan budaya serta kuliner dari Ranah Minangkabau,” pungkasnya.

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button