Sukmajaya | jurnaldepok.id
Guru Pradi Supriatna saat di bangku SMA, Sriyanto memberikan dukungan kepada pasangan Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono. Sriyanto saat ditemui wartawan pada kegiatan deklarasi dukungan pasangan Mohamad Idris-Imam Budi Hartono di Jalan Juanda, Sukmajaya mengatakan dirinya mengenal sosok Pradi.
“Kami bangga ada anak didiknya yang berhasil salah satunya Pradi,” ujarnya, kemarin.
Dia mengatakan, dirinya mengenal sosok Pradi Supriatna saat mengajar Pradi di salah satu SMA di Jakarta. Menurut dia, sosok Pradi merupakan sosok yang baik. Saat di Pilkada Depok 2015 lalu dia memberikan dukungan kepada Pradi yang saat itu berpasangan dengan Mohammad Idris.
Empat nama yang berlaga di Pilkada Depok semuanya baik, akan tetapi dia memberikan dukungan kepada yang terbaik.
“Namun di Pilkada Depok kami memberikan dukungan kepada Mohammad Idris, kami rasa semua calon baik,” paparnya.
Bersama K3D, Sriyanto memberikan dukungannya kepada Mohammad Idris-Imam Budi Hartono di Pilkada Depok 2020.
Sementara itu Ketua K3D, Abdul Hamid menyatakan memang Sriyanto merupakan guru Pradi saat SMA di Jakarta.
“Sriyanto bergabung di K3D dan sama-sama suaranya memberikan dukungannya kepada Idris-Imam di Pilkada Depok 2020. K3D memberikan dukungan kepada pasangan Idris-Imam karena sudah memiliki track record yang baik. Kami tidak meragukan kinerja keduanya, makanya kami dari K3D sepakat mendukung mereka,”katanya.
Ucapan Imam yang akan rencana membangun destinasi di Situ Pengarengan merupakan ide dan gagasan yang luar biasa. Karena selama ini kawasan Situ Pengarengan di Jalan Juanda merupakan lokasi yang rawan akan aksi kriminalitas seperti pembegalan, pembunuhan dan aksi lainnya.
Diharapkan dengan adanya destinasi wisata di Situ Pengarengan maka aksi kriminalitas tidak terjadi lagi.
“Untuk itu mari kita bekerja keras dan kerjasama untuk memenangkan pasangan Idris-Imam di Pilkada Depok,” pungkasnya. n Aji Hendro