

Tapos | jurnaldepok.id
Kondisi dan alat-alat Rumah Pemotongan Hewan (RPH) milik Pemkot Depok di Tapos sudah lama dan perlu perbaikan.
Wali Kota Depok, H. Supian Suri mengatakan itu saat memantau proses pemotongan hewan kurban di Rumah Potong Hewan Tapos.
“Terima kasih buat warga Depok yang menitipkan jasa pemotongan hewan kurban di rumah potong hewan dan mohon maaf yang tidak dapat kesempatan memotong di sini, karena memang sangat terbatasnya kapasitas, cuma 50 ekor,” katanya, kemarin.

Lebih lanjut supian menuturkan, kedatangannya ke RPH Tapos juga sambil mengevaluasi terkait keberadaan RPH. Beberapa hal yang disampaikan berkaitan dengan perbaikan di RPH, seperti diusulkan peralatan yang harus beli baru karena peralatan relatif sudah lama.
“Mudah-mudahan ke depan kita bisa anggarkan, sehingga bisa lebih maksimal melayani warga, khususnya dalam pemotongan hewan,” paparnya.
Kedua, sambungnya, sedang dikaji terhadap kapasitas RPH untuk pemotongan hewan se Kota Depok apakah diperbesar di lokasi yang sama atau ditambahkan.
“Kami tunggu kajiannya seperti apa untuk kebutuhan pemotongan hewan. Kami berharap semua warga Depok nanti bisa untuk pemotongan hewannya di RPH, sehingga kami bisa kendalikan lingkungan dari aspek kebersihan dan keamanan,” jelasnya.
Dia menyaksikan, proses pemotongan hewan di RPH Tapos Kota Depok terkait dengan peralatan yang harus diperbaharui.
Berkaitan dengan momentum Idul Adha, Supian menekankan pada dua aspek, yakni sisi pengabdian kepada Sang Khalik atas semua nikmat yang diterima. Selanjutnya, sisi pengabdian berkurban melalui perhatian terhadap orang-orang yang membutuhkan.
“Karena di luar sana masih banyak banget warga kita, keluarga, dan sahabat yang memang sangat berharap Idul Adha ini dapat merasakan nikmatnya daging kurban dan ini saya sangat berharap bisa merata di Kota Depok,” pungkasnya. n Aji Hendro
