Terkendala Masalah Administrasi, Dana Operasional PKBM Mandek

69
H. Imam Kurtubi | Ketua LPPPI

Pancoran Mas | jurnaldepok.id
Ketua Lembaga Pemantau Pembangunan dan Pendidikan Indonesia (LPPPI), H. Imam Kurtubi meminta kepada Dinas Pendidikan (Disdik) khususnya Bidang Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) agar membantu percepatan pencairan dana operasional PKBM semester 1 tahun pelajaran 2024/2025 yang seharusnya sudah cair pada bulan Januari, namun sampai saat ini masih banyak pengelola PKBM yang belum bisa mencairkan dana operasional tersebut dengan berbagai macam kendala.

“Saya mendapat laporan dari beberapa pengelola PKBM terkait keterlambatan pencairan dana operasional, oleh sebab itu saya meminta agar pihak Dinas Pendidikan dapat membantu para pengelola PKBM belum menerima dana operasional lantaran terkenda masalah administrasi dalam pencairan,” pinta Imam Kurtubi kepada Jurnal Depok, Selasa (25/02/25).

“Para pengelola PKBM sangat membutuhkan dana operasional itu untuk membayar gaji guru dan keperluan lainnya, apalagi sekarang sudah mau masuk bulan puasa tentu para guru itu sangat membutuhkan uang untuk keperluan munggahan dan sebagainya jadi tolong kami meminta kepada Dinas pendidikan khususnya Kabid PKBM untuk memperhatikan masalah ini,” imbuhnya.

Dikatakannya, di Kota Depok terdapat 80 pengelola Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang menyelenggarakan program pendidikan paket A,B dan C bagi masyarakat yang putus sekolah, dan dari jumlah tersebut lanjutnya masih banyak yang belum bisa mencairkan dana operasional karena setiap mau mengurus persyaratan pencairan di Dinas Pendidikan kerap pegawai yang bertugas untuk melakukan verifikasi tidak berada di Kantor atau sedang mengadakan kegiatan lain.

“Berdasarkan laporan para pengelola PKBM mereka telah mendatangi Kantor Dinas Pendidikan untuk mengurus administrasi untuk pencairan dana operasional itu tapi ada saja kendalanya seperti Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (Arkas) belum disetujui, surat rekom belum ditanda tangani, pegawai sedang monev, rekom belum ditanda tangani Kabid dan berbagai kendala lainnya,” ujarnya.

Imam berharap pada Minggu ini semua pengelola pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM) sudah menerima dana operasional demi kelancaran aktivitas kegiatan belajar mengajar di lembaga PKBM.

“Semoga ini menjadi perhatian Dinas Pendidikan khususnya bidang Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat dan kami berharap sebelum masuk bulan puasa semua pengelola PKBM sudah menerima dana operasional semester satu yang sudah telat sebulan,” pungkasnya. n Asti Ediawan

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here