CWI Perangi Korupsi

202

Margonda | jurnaldepok.id
Kata korupsi tak asing lagi bagi masyarakat Indonesia dan bisa disebut sudah merajalela di seluruh lapisan. Bahkan, sudah banyak pejabat yang melakukan korupsi dan ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Atas dasar keprihatinan tersebut, sekelompok orang yang peduli atas pemberantasan korupsi di Indonesia membentuk sebuah organisasi bernama Corruption Watch Independen (CWI). Organisasi ini dibentuk untuk menyamakan persepsi serta menyuarakan dan mengkampanyekan semangat anti korupsi di Indonesia khususnya di Kota Depok.

Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) CWI, MW Elfatir menuturkan organisasi ini dibentuk untuk mengawasi serta melaporkan kepada masyarakat tentang korupsi di Indonesia. Apalagi terbentuknya lembaga ini mendapat dukungan dari lembaga anti korupsi di Indonesia yakni KPK.

“Untuk itu kami berencana akan mendeklarasikan organisasi ini di Kota Depok. Bahkan dalam deklarasi ini kami nantinya akan melakukan MoU dengan KPK sebagai wujud komitmen kami untuk memerangi korupsi di tanah air,” tuturnya saat ditemui di Hotel Bumi Wiyata, kemarin.

Ia mengatakan, awal terbentuknya organisasi ini berawal dari banyaknya tindak korupsi di tanah air. Dia berharap CWI nantinya memiliki kontribusi dalam meminimalisir tindak korupsi. Dia pun menyebut pihaknya akan melakukan tindakan konkret bukan hanya berjargon saja melainkan juga melakukan aksi nyata ke masyarakat.

“Memang sudah banyak organisasi anti rasuah di Indonesia. Tapi kami ingin bekerja menunjukkan aksi nyata dan dinikmati oleh masyarakat. Sesuai dengan moto kami yakni CWI ada karena rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat,” katanya.

Dia juga menegaskan, pihaknya berkomitmen dalam memerangi rasuah. Pihaknya juga tidak mengenal kata damai dalam satu tindak korupsi bahkan akan terus mengawal suatu perkara korupsi sampai selesai.

“Kami tidak mengenal kata lapan enam atau negosiasi. Kami akan bekerja sampai tuntas dalam mengawal suatu perkara korupsi. Salah adalah salah benar adalah benar. Tidak ada kompromi untuk korupsi,”

Karenanya, dia meminta kepada masyarakat untuk mendukung organisasi ini agar terus konsisten dalam memerangi rasuah. Bahkan, lanjutnya, ia meminta diingatkan untuk selalu konsisten dalam memerangi korupsi.

“Insha Allah pada tanggal 31 Maret ini kami akan melakukan deklarasi di Hotel Bumi Wiyata. Kami berharap agar seluruh lapisan masyarakat untuk senantiasa mendukung kami dalam memerangi korupsi di Indonesia,” pungkasnya. n Rahmat Tarmuji

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here