Supporter Persija Dirazia

366

Margonda | jurnaldepok.id
Pasca insiden bentrokan antara suporter Persija dengan suporter Srwijaya FC di sekitar stadion utama Gelora Bung Karno (GBK) beberapa waktu lalu, jajaran Polresta Depok melakukan razia di sejumlah titik di wilayah Kota Depok. Dalam razia tersebut ribuan pendukung Jak Mania dan sejumlah senjata tajam berhasil diamankan.

Kasat Reskrim, Kompol Teguh Nugroho mengatakan razia ini sesuai dengan instruksi dari Kapolresta Depok. Yakni bertujuan guna mengantisipasi adanya bentrok susulan antara kedua pendukung yakni The Jak Mania dengan Singa Mania di wilayah hukum Kota Depok yang menjadi jalur pelintasan keduanya.

“Razia dilakukan oleh seluruh jajaran baik Polres maupun Polsek. Kami melakukannya di jalur utama seperti Cimanggis, Jalan Raya Bogor, Juanda, dan Margonda,” ujarnya.

Adapun, sebanyak 1000 pendukung Jak Mania yang terdiri dari perempuan dan laki-laki berhasil diamankan oleh pihak kepolisian. Di antaranya ada 65 suporter diamankan di Malporesta Depok. Mereka diamankan diduga membawa senjata tajam dan terlibat bentrok saat laga Persija melawan Sriwijaya FC berakhir.

Setelah di lakukan pengeledahan. Hasilnya, puluhan senjata tajam seperti gir dan Celurit berhasil diamankan dari pendukung The Jak Mania. Untuk itu, pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih lanjut kepada para pemilik senjata tajam. Sedangkan, bagi pendukung yang tidak terbukti membawa senjata tajam akan dipanggil orang tuanya untuk dilakukan pembinaan.

“Di Polresta Depok suporter yang kami amankan berasal dari daerah Parung, dan Bojongsari. Kami temukan senjata tajam dari tangan mereka. Selanjutnya akan diselidiki lebih lanjut. Apakah mereka terlibat dalam bentrok semalam atau tidak. Sedangkan yang tidak bawa senjata tajam akan dipanggil orang tuanya untuk dipulangkan,” pungkasnya.

Sebelumnya kerusuhan terjadi dalam laga Persija Jakarta versus Sriwijaya FC di Stadion Gelora Bung Karno pada Jumat (24/6/2016) malam. Pemicunya dikarenakan dari kebobolannya tim tuan rumah, Persija Jakarta.
Situasi tersebut yang disebut memicu suporter Persija, The Jakmania masuk ke dalam lapangan pertandingan.
“Setelah Persija kemasukan 1-0 dari Sriwijaya, ada salah satu supporter Persija masuk lapangan dan memicu teman-temannya ikut sehingga pertandingan dihentikan,” kata Kepala Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Awi Setiyono.
Dalam kerusuhan tersebut sebanyak 155 anggota Jakmania diamankan Mapolda Metro Jaya.
Kerugian materi yang ditimbulkan akibat peristiwa itu adalah terbakarnya 5 unit sepeda motor, rusaknya 2 unit mobil pribadi, dan rusaknya 1 unit kendaraan dinas kepolisian. Laga Persija kontra Sriwijaya sendiri dihentikan pada menit ke-80.n Nur Komalasari

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here