Dua Kubu Saling Klaim Punya SK Provinsi, KNPI Depok Makin Memanas

158

Margonda | jurnaldepok.id
Perselisihan dualisme kepimpinan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPi) Kota Depok memanas. Dua kubu saling klaim mendapatkan Surat Keputusan (SK) menjadi ketua KNPI Kota Depok.

OKK KNPI Jawa Barat, Budi Miftahudin kepada wartawan mengatakan, KNPI Provinsi Jawa Barat sudah memutuskan bahwa SK KNPI Kota Depok adalah Tommy Wibawa Mukti Sitorus. Nama tersebut sah sesuai hasil Musyawarah Daerah (Musda) yang berlangsung pada 19 Agustus 2025.

Pihaknya merespons beredarnya isu yang menyebut adanya pihak lain yang mengklaim memiliki SK KNPI Kota Depok selain kepemimpinan Tommy Wibawa.

“Tommy Satu-satunya Kandidat Memenuhi Syarat Musda KNPI Kota Depok pada 19 Agustus 2025, dan dihadiri langsung oleh Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah, serta Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Depok, Eko Herwiyanto,” katanya, Minggu (16/11/2025).

Dalam forum itu, terdapat tiga nama yang mendaftar sebagai calon ketua, yaitu Tommy, dan dua calon lainnya. Namun setelah dilakukan verifikasi berkas sesuai ketentuan organisasi, hanya Tommy Wibawa Mukti Sitorus yang memenuhi seluruh persyaratan. Dengan demikian Tommy ditetapkan secara aklamasi sebagai Ketua DPD KNPI Kota Depok karena dua kandidat lainnya tidak memenuhi syarat administratif maupun organisasi.

“Oleh karena itu, SK yang diterbitkan KNPI Jawa Barat adalah satu-satunya SK yang sah berdasarkan hasil Musda dan tata organisasi pada 19 Agustus 2025,” tegasnya.

Tommy menegaskan bahwa struktur organisasi KNPI yang menjadi payung hukum KNPI di seluruh Indonesia saat ini adalah KNPI yang memiliki legitimasi dari Kementerian Hukum dan HAM.

Sementara itu Ketua KNPI Depok versi Musda pada 19 Agustus 2025, Tommy Wibawa Mukti Sitorus menambahkan, berdasarkan SK Kementerian Hukum dan HAM Nomor AHU-0001273.AH.01.08.Tahun 2022 organisasi resmi yang diakui negara atas nama Perkumpulan Komite Nasional Pemuda Indonesia dibawah kepemimpinan Ryano Pandjaitan sebagai Ketua Umum.

Almanzo Bonara sebagai Sekretaris Jenderal DPP KNPI, di Jawa Barat Yaitu Ridwansyah Yusuf dan Januriadi sebagai Ketua dan Sekretaris KNPI Jabar yang hadir dalam pelaksanaan Musda KNPI Depok pada 19 Agustus 2025 lalu.

“Dengan demikian, seluruh SK dan keputusan yang dikeluarkan oleh KNPI Jawa Barat adalah sah, termasuk penetapan saya sebagai Ketua KNPI Kota Depok,” tukasnya.

Sementara itu terkait adanya pihak yang mengaku sebagai Ketua KNPI Depok, Tomy menegaskan pihaknya saat ini sedang garap program yang berguna bagi masyarakat.

“Kami fokus pada program yang sedang kami garap yang dapat bermanfaat untuk masyarakat, dan kami tidak mengenal kepemimpinan KNPI lain di Kota Depok,” katanya.

Sementara itu, Nurcholish Syahbani mengaku, telah memiliki Surat Keputusan (SK) dari DPD KNPI Jawa Barat, pasca menjalani Musda sekaligus pelantikan pada 20 September 2025 yang berlangsung di Sukabumi, Jawa Barat.

“SK sudah saya terima lengkap dengan tanda tangannya. Saya tunjukin kalau mau,” katanya.

Karena SK tersebut telah diterima, Aban mengatakan, dalam hal ini dirinya tinggal menunggu dilantik saja, yang diperkirakan akan berlangsung pada akhir November 2025.

“Insya Allah pelantikan akhir November ini. Saya mohon doa kepada teman-teman semua, agar pelantikan ini berjalan lancar,” tuturnya.

Terkait Tomy Sitorus yang juga mengklaim sebagai Ketua DPD KNPI Kota Depok, Aban mengatakan, sudah tidak ada urusan terkait dengan hal itu. Pada intinya, SK untuk Ketua DPD KNPI Kota Depok telah dia terima.

“Saya sudah enggak ada urusan. Entah dia mau punya SK atau enggak, itu bukan urusan saya. Kalau urusan saya itu sudah Musda dan punya SK, tinggal pelantikan saja,” pungkasnya. n Aji Hendro

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here