

Sukmajaya | jurnaldepok.id
Rumah pasien postif virus corona di Kawasan Sukmajaya, Senin(2/3). peyemprotkan cairan diisinfektan dilakukan untuk menyeterilkan area rumah yang dianggap rawan terhadap penyebaran viros corona.
“Iya memang waktu Senin malam kami lakukan penyemprotan cairan disinfektan di area rumah pasien, cairan itu berfungsi untuk menyeterilkan area yang terpapar virus corona dan rawan terhadap penyebaran, hal ini kami lakukan untuk pencegahan saja,” papar
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Novarita kepada Jurnal Bogor, Selasa (3/3).
Sementara itu langkah Petugas Polsek Sukmajaya yang memasang garis polisi dengan radius 20 meter dari rumah pasien yang positif virus corono dinilai sangat tepat, pasalnya dengan pemasangan garis polisi tersebut warga tidak mendekat ke lokasi.


“Garis polisi yang kami pasang adalah bentuk pengamanan agar tidak ada warga yang memasuki wilayah rumah pasien dengan radius 20 meter,” kata Kapolsek Sukmajaya, AKP Ibrahim.
Ibrahim menuturkan, bahwa mendapat informasi bahwa Dinkes Kota Depok, akan melakukan evakuasi di rumah pasien yang positif virus corona dan petugas medis melakukan pemeriksaan di rumah pasien.
“Dari hasil pemeriksaan petugas medis, dibawa satu orang yang berprofesi sebagai tukang kebun. Satu orang tersebut langsung dilarikan kerumah sakit,” pungkasnya.
