Bobby Dianggap Inkonsistensi

396
Ketua KNPI Depok,Friansyah (kanan) bersama bendahara umum, Akbar menunjukkan SK kepengurusan yang telah diberikan oleh DPD KNPI Jawa Barat

Margonda | jurnaldepok.id
Ketua DPD KNPI Kota Depok yang dilantik oleh Ketua DPD KNPI Jawa Barat, Siti Aisyah, Friansyah menuding Ketua DPD KNPI Depok yang dilantik oleh Ketua DPD KNPI Provinsi Jawa Barat, Rio F. Dewantara, Bobby Harahap telah inkonsistensi terhadap perjanjian yang telah disepakati.

“Awalnya kami dan kubu Bobby sepakat bahwa KNPI di Depok ini satu, tidak melihat KNPI siapa-siapa demi mewujudkan kondusifitas pemuda di Depok. Namun pada pelaksanannya kubu Bobby melanggar komitmen itu, di mana ia melakukan pelantikan yang dilantik oleh KNPI Jabar yang notabene saat ini KNPI Jabar ada dua kubu yakni kubu Rio dan kubu Siti Aisyah,” ujar Friansyah kepada Jurnal Depok, Rabu (14/3).

Ia menambahkan, semestinya kekurangan-kekurangan dua kubu tersebut dibiarkan menjadi dinamika di Jawa Barat. Namun yang penting, kata dia, di Depok tidak ada dua kubu.

“Kami sepakati saat itu Bobby menjadi ketua, tidak perlu pelantikan atau resepsi apapun. Artinya, di situ melebur yang namanya pemuda lewat OKP menjadi satu. Namun komitmen itu rupanya dilanggar dan akhirnya kami sepakat menarik dukungan,” paparnya.

Perlu diketahui, sambungnya, kemenangan Bobby tak lepas dari andil dan peran yang ia mainkan. Di mana, Friansyah yang merupakan salah satu ketua sayap Partai Golkar menggelontorkan tujuh suara untuk Bobby yang berasal dari Kosgoro, Kosgoro 57, AMPI, Baladika, Gema MKGR, GM MKGR dan AMS.

Dijelaskannya, bahwa pada saat proses pelantikan dirinya telah memenuhi mekanisme dan prosedur. Di mana, 23 OKP hadir pada saat itu dan mendukung dirinya sebagai Ketua DPD KNPI Kota Depok.

“Kami menyadari baik kubu Bobby maupun kubu kami memiliki legalitas yang kuat, silahkan saja. Pada prinsipnya kami tidak ingin membuat kekeruhan terhadap kelompok pemuda di Depok ini, yang kami mau pemuda bersama-sama mendukung program pemerintah yang dinahkodai Idris-Pradi,” terangnya.

Terkait masalah anggaran dan tidak diakui kubunya oleh Pemerintah Kota Depok, ini jawaban Friansyah.

“Ada atau tidak bantuan dari pemerintah, yang jelas program kami akan tetap berjalan. Kami rasa Bang Wijay kurang pemahaman, tapi Insha Allah kami akan berupaya memberikan pengertian kepada beliau bahwa inilah pemuda Depok,” katanya.

Dalam waktu dekat ini, pihaknya akan melayangkan surat keputusan (SK) kepengurusan ke Kesbangpol, Disporyata, Polres, Kodim dan instansi terkait lainnya.

Sebelumnya Ketua DPD KNPI Depok yang dilantik oleh Ketua DPD KNPI Provinsi Jawa Barat, Rio F. Dewantara, Bobby Harahap mengatakan bahwa jajaran pengurus DPD KNPI Kota Depok siap membangun Kota Depok.

“Bahkan, setelah ini pengurus DPD KNPI Kota Depok periode 2017-2020, akan langsung menggelar kegiatan orientasi pengurus sekaligus Rapat Kerja Daerah,” jelasnya. n Rahmat Tarmuji

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here