



Limo | jurnaldepok.id
Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Krukut, Kecamatan Limo, Husin Tohir meminta kepada kontraktor pelaksana proyek pelebaran ruas Jalan Raya Krukut untuk menyelesaikan pekerjaan sesuai tenggat waktu yang telah ditetapkan.
Demikian diungkapkan Husin usai memantau progres pekerjaan pelebaran ruas Jalan Raya Krukut di depan pertigaan pintu Tol Krukut.
“Kalau melihat progres hasil pekerjaan hingga, Senin (19/12) saya memperkirakan pekerjaan proyek pelebaran ruas Jalan Raya Krukut kemungkinan tidak akan selesai hingga akhir bulan Desember, saya berharap prediksi saya ini tidak menjadi kenyataan dan kontraktor pelaksana proyek bisa menyelesaikan pekerjaan sebelum tutup tahun,” ujar Husin, Selasa (20/12).


Dikatakannya, saat ini sebagian bidang jalan yang dilebarkan masih dalam proses pengurukan dan belum dicor sehingga masih membutuhkan waktu cukup lama untuk menyelesaikan pekerjaan.
“Sebelum pengecoran, terlebih dahulu harus dilakukan pengurukan dan pemadatan, setelah itu baru dicor, kemudian coran harus dikeringkan terlebih dahulu selama sekian hari agar konstruksi bidang jalan tidak pecah. Rentetan tahapan ini tentu membutuhkan waktu cukup lama sedangkan jumlah hari di tahun 2022 tinggal 10 hari, makanya kami kok khawatir pekerjaan tidak rampung pada tahun ini,” imbuhnya.
Permintaan percepatan penyelesaian pekerjaan pelebaran bidang Jalan Raya Krukut juga disampaikan oleh Rahmadi salah satu pengguna jalan.
“Kami rasa pengerjaan proyek ini sudah cukup lama dan kami berharap sebelum tahun baru pekerjaan sudah selesai, sehingga kami para pengguna jalan tidak lagi harus memutar di Jalan Sasak Limo yang rutenya sangat panjang dengan kondisi bidang jalan yang sempit,” ungkapnya.
Sementara itu Kasman, salah satu driver ojek online juga menyampaikan harapan yang sama.
“Kami tentu berharap pembangunan ruas jalan ini cepat selesai karena repot juga kalau setiap melintas kami harus memutar jauh ke Limo,” tegasnya.
Pantauan Jurnal Depok dilokasi, Selasa (20/12) progres pengerjaan proyek pelebaran bidang Jalan Raya Krukut baru mencapai 70 persen. Hal itu dapat dilihat dari jumlah titik lebar bidang jalan yang belum dilakukan pengurukan dan pengecoran serta perapihan pagar turap di tebing Kali Krukut Cabang Barat.
Sementara untuk aktivitas lalu lintas, saat ini para pengendara roda dua sudah bisa melintas di area proyek, sedangkan untuk kendaraan roda empat belum diperkenankan melintas lantaran di lokasi proyek masih terdapat sejumlah aktivitas kendaraan truk yang melakukan pengurukan serta beberapa alat berat untuk memadatkan tanah urukan.
Pelebaran Jalan Raya Krukut yang dibiayai APBD Depok dikerjakan oleh CV Jaya Konstruksi Persada dengan nilai Rp 4,23 miliar hingga 26 Desember 2022.
Ketika dikonfirmasi terkait hal tersebut, Kepala Dinas PUPR Kota Depok, Hj Citra Indah Yulianty mengaku optimistis pekerjaan akan selesai tepat waktu.
“Insya Allah selesai, meskipun di penghujung tahun,” tanggapnya. n Asti Ediawan

