KPU Batasi Tim Pendukung

168
ilustrasi

Margonda | jurnaldepok.id
Sederet persiapan debat ke dua yang akan dilaksanakan pada 14 Mei mendatang terus dilaksanakan KPU Provinsi Jawa Barat. Nantinya debat akan dilaksanakan dengan menyelipkan berbagai penampil kebudayaan khas Jawa Barat.

Komisioner KPU Jawa Barat, Nina Yuningsih mengatakan Lagu “Manuk Dadali” yang akan dibawakan paduan suara Universitas Indonesia (UI) direncanakan menjadi nyanyian pembuka debat publik pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jawa Barat pada Pilgub Jabar 2018.

“Sesuai jadwal kegiatan itu berdurasi 150 menit dan dilaksanakan di Balairung Universitas Indonesia 14 Mei mendatang mulai pukul 19.30 WIB hingga 22.00 WIB,” katanya.

Tidak seperti debat pertama yang telah dilaksanakan di Kota Bandung, untuk kegiatan kali ini, tim pendukung paslon dibatasi hanya 150 orang, sehingga secara keseluruhan mencapai 600 orang.

“Pada debat pertama itu, pendukung tiap paslon mencapai 350, kali ini kami batasi, karena kegiatan ini kan berada di dalam kampus ya,” jelasnya.

Dirinya menambahkan panitia debat kedua juga menyediakan panggung art performance untuk setiap paslon, masing masing 5 awak. Dengan demikian pengisi panggung termasuk paslon sebanyak 7 orang.

“Jadi ada kegiatan performance paslon juga seperti debat pertama,” ungkapnya.

Pemilihan lokasi yang berada di daerah perbatasan dengan Jakarta, menurut Nina, karena alasan, beberapa lokasi yang sebelumnya direncanakan tidak sesuai di kualifikasi KPU Jawa Barat.

“Alasannya, ada akses jalan yang kurang baik, ada juga dari budget yang tidak sesuai. Alasan lainnya, kami ingin menginformasikan masyarakat Jawa Barat jika UI merupakan bagian dari Jawa Barat,” paparnya.

Pihaknya juga telah menunjuk moderator dalam debat ke dua yakni Annisa Dasuki dan Alfito Dinova, sedangkan tim perumus tetap seperti debat pertama. “Kami berharap debat publik kedua lebih sukses dibanding debat pertama,” tandasnya.nNur Komalasari

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here