Kota Kembang | jurnaldepok.id
Enam petinggi partai politik di Kota Depok melakukan pertemuan tertutup di Kantor DPD Partai Golkar Kota Depok, Kota Kembang, Senin (18/03/24) malam.
Ketua DPD Partai Golkar Depok, Farabi Arafiq membenarkan adanya pertemuan para ketua parpol tersebut.
“Iya, ada PDIP, Gerindra, Demokrat, PPP, PAN dan Golkar, semua ketuanya hadir kecuali Gerindra yang diwakili oleh Sekjen nya. Pertemuan itu membahas tentang pilkada ke depan dan rencana koalisi besar,” ujar Farabi kepada Jurnal Depok, Selasa (19/03/24).
Farabi mengatakan, ada beberapa poin dari hasil pertemuan tersebut diantaranya muncul kesepakatan satu visi dan misi.
“Kesepakatan muncul untuk berkoalisi membangun perubahan Kota Depok yang lebih baik lagi,” paparnya.
Ke depan, kata dia, ketika sudah matang dan sepakat, maka mereka akan bersedia melakukan MoU untuk membangun koalisi besar.
“Rencananya demikian (lakukan MoU koalisi,red),” jelasnya.
Hal senada diungkapkan oleh Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Depok, Hamzah. Ia mengatakan, partainya bersama lima partai lainnya tengah melakukan penjajakan untuk membangun koalisi.
“Pertemuan tadi malam merupakan silaturahmi awal, tapi memang mengarah ke koalisi. Pasti akan ada pertemuan lanjutan,” tandasnya.
Ketika ditanya apakah sudah ada sosok yang akan diusung dalam rencana koalisi itu, Hamzah mengatakan bahwa hal tersebut masih terlalu dini.
“Belum bicara sosok, kami baru bincang-bincang menyampaikan visi misi ke depan untuk Depok 2024-2029,” ungkapnya.
Sementara itu Ketua DPC PPP Kota Depok, Mazhab HM mengungkapkan, pertemuan tersebut untuk membangun silaturahmi setelah gelaran pileg.
“Sebagai pimpinan parpol, meskipun pertemuan biasa saja pastinya ada isinya. Ada poin-poin penting yang dibahas di dalam pertemuan itu. Diantaranya bagaimana Depok ke depan bisa dipimpin oleh pemimpin yang bisa membangun Depok lebih baik,” katanya.
Tentu, kata dia, itu menjadi tugas pimpinan parpol untuk membahasnya.
“Insya Allah akan ada pertemuan lanjutan,” tukasnya.
Pertemuan para pimpinan parpol itu semakin menegaskan bahwa mereka ingin mengganti rezim saat ini setelah 20 tahun Depok dikuasi oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Pasalnya, dalam pertemuan itu tidak muncul perwakilan dari PKS. Digadang-gadang, bahwa PKS sudah mantap akan berkoalisi dengan PKB di Pilkada Depok November mendatang. n Rahmat Tarmuji
