



Beji | jurnaldepok.id
Fakta mengejutkan datang dari kasus mahasiswa UI, Akseyna Ahad Dori yang ditemukan tewas mengambang di danau UI dua tahun lalu. Akun twitter nya kembali aktif. Dalam akun tersebut, menuliskan satu kata yang membuat keluarga Akseyna kaget.
“Kami sudah lihat ada tulisan Akuu dalam akun twitter-nya,” ujar Mardoto ayah Akseyna.
Ia menambahkan adanya tulisan tersebut kembali mengingatkan keluarga tentang almarhum Akseyna. Keluarga dibuat bingung dengan adanya tulisan tersebut.


“Kami kaget dan bingung dengan adanya tulisan itu dan bertanya-tanya siapa yang menulis kata itu dalam akun twitter anak saya dan nggak paham maksudnya apa,” tambahnya.
Dirinya menduga ada dua kemungkinan hal tersebut bisa terjadi. Yang pertama adanya orang iseng, yang kedua orang yang ingin membuka tabir misteri kematian anaknya.
“Bisa jadi memberikan titik terang atau mengejek keluarga kami, itu saja,” katanya.
Ia bersama keluarga mengakui, telah melaporkan kejadian tersebut kepada Polresta Depok. “Ketika tahu ada hal ini kami langsung lapor,” ungkap Mardoto.
Dia menjelaskan bukan kali ini saja akun twitter anaknya diretas. Pada 2015 lalu, akun anaknya juga diretas orang tak bertanggungjawab. Dalam akun twitter anknya menuliskan kata-kata ingin membalas dendam kepada pelaku pembunuhan Akseyna.
“Dulu pernah sekali pada 2015, isi twit nya ingin balas dendam,” terangnya.
Keluarga berharap, pihak kepolisian dapat mengungkap kasus twitan ini sehingga membuka tabir kematian Akseyna yang selama ini masih penuh misteri.
Sementara itu, Kasubbag Humas Polresta Depok AKP Sutrisno mengatakan belum mengetahui adanya laporan tersebut. Jika ada dirinya mengaku laporan tersebut akan segera ditangani. “Jika ada laporan berarti unit krimsus yang menangani,” tandasnya.nNur Komalasari

