Pancoran Mas | jurnaldepok.id
Warga Jalan Pramuka II RT 02/02 Kelurahan Mampang, Kecamatan Pancoran Mas, dan pengguna jalan meminta kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), untuk segera memperbaiki turap Kali Licin yang longsor pada Kamis sore, (14/9).
Pasalnya, keberadaan titik longsor sangat berdekatan dengan jembatan penyeberangan sehingga berpotensi menggerus pondasi jembatan.
Sapri, warga setempat mengatakan area longsor sepanjang lebih dari 10 meter mengganggu aktivitas dan usaha yang dia lakoni sebagai penjual bubur ayam. Dikarenakan titik longsor berada persis di depan kios tempat dirinya berjualan.
“Waktu longsor saya masih berada di luar kota, saya mendapat kabar dari anak saya bahwa di depan kontrakan saya longsor. Waktu itu gerobak bubur ayam milik saya sempat tercebur ke bidang kali, beruntung debit air tidak terlalu deras saat itu sehingga gerobak saya tidak hanyut, ” ujar Sapri kepada Jurnal Depok, kemarin.
Dikatakannya, longsor yang memutus akses tiga rumah kontrakan itu bukan disebabkan karena banjir atau hujan, pada saat kejadian debit air tidak besar dan cuaca sangat cerah.
“Waktu longsor cuaca cerah dan air tidak besar, saya menduga penyebab longsor akibat bagian bawah pondasi turap terkeruk beco saat ada pengerukan oleh satgas Banjir Dinas PU,” kata Sapri.
Pernyataan senada juga dilontarkan oleh Kasman, salah satu pengguna jalan yang mengaku berada di lokasi pada saat kejadian longsor.
“Ya, waktu longsor secara kebetulan saya berada di sini dekat jembatan ini, waktu itu saya juga bingung enggak ada angin enggak hujan tiba-tiba turap di samping jembatan ini ambrol,”pungkasnya. n Asti Ediawan
