Tapos | jurnaldepok.id
Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Cabang Kota Depok kembali menyelenggarakan kegiatan World Oral Health Day (WOHD) 2019, yang pada tahun ini diselenggarakan di SDN Cimpaeun 2, Kecamatan Tapos.
“Kegiatan WOHD merupakan agenda tahunan dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Gigi dan Mulut Sedunia yang jatuh pada tanggal 20 Maret setiap tahunnya. Federasi Kedokteran Gigi Sedunia (FDI) telah mencanangkan program WOHD agar dapat dilaksanakan di seluruh dunia,” ujar Setiawan Witjaksana, Ketua PDGI Kota Depok, Rabu (20/3).
Ia menambahkan, bahwa kesehatan gigi dan mulut sangat penting sekali karena anak-anak sebagai generasi penerus maka kesehatan gigi dan mulut harus dimulai sejak dini.
“Harapannya tidak hanya untuk diri mereka sendiri tapi bisa memberikan penyuluhan untuk keluarga mereka seperti orang tua maupun anggota keluarganya. Kami adakan kegiatan bakti sosial semacam ini setahun dua kali,” paparnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, di Indonesia, Pengurus Besar PDGI memberikan mandat kepada 50 cabang PDGI se-Indonesia untuk mengadakan kegiatan WOHD di wilayah cabang masing-masing dan PDGI Cabang Kota Depok kembali dipercaya turut berpartisipasi.
PT Unilever Indonesia Tbk yang menjadi pendukung utama WOHD di Indonesia berkontribusi dengan menyediakan sikat gigi dan pasta gigi, lembar balik edukasi kesehatan, dan model tiruan gigi.
“Sikat gigi dan pasta gigi diberikan kepada siswa/i SDN Cimpaeun 2, sedangkan lembar balik edukasi dan model tiruan gigi diserahkan kepada pihak sekolah untuk kepentingan pendidikan,” terangnya.
Walikota Depok, Mohmmad Idris yang membuka kegiatan tersebut mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh PDGI Kota Depok.
“Ini acara rutin dari PDGI Kota Depok yang bertepatan dengan hari kesehatan gigi dan mulut sedunia. Ini bentuk perhatian PDGI kepada anak untuk memberikan sesuatu diantaranya bagaimana mensosialisasikan agar anak-anak rajin sikat gigi,” ungkapnya.
Dalam kegiatan itu dilakukan pula penyematan pin WOHD 2019 serta penyerahan sikat gigi dan pasta gigi secara simbolis kepada perwakilan siswa dan siswi. Acara diteruskan dengan kegiatan sikat gigi bersama untuk kelas 1, 2, dan 3 di lapangan, sesuai dengan edukasi yang telah diberikan pada penyuluhan sebelumnya.
Pada saat yang bersamaan, dilakukan juga pemeriksaan status kesehatan gigi dan mulut pada para siswa kelas 4, 5, dan 6. Yang diperiksa antara lain ada atau tidaknya gigi berlubang, gigi hilang, gigi ditambal, serta penilaian kebersihan gigi dan mulut.
WOHD terdiri dari dua waktu pelaksanaan. Di mana di hari pertama pelaksanaan atau biasa disebut “Kick Off” dilakukan serentak pada tanggal 20 Maret di wilayah cabang PDGI yang terlibat.
Kegiatan Kick Off antara lain penyuluhan, pemeriksaan status kesehatan gigi dan mulut, serta sikat gigi bersama. Pada tahun 2019 ini, materi penyuluhan kesehatan gigi dan mulut yang disampaikan bertema Say Ahh: Act On Moth Health.
“Alhamdulillah SDN Cimpaeun 02 terpilih untuk kegiatan ini, kami tentu sangat senang dan bersyukur. Di sini juga kami ajarkan bagaimana cara sikat gigi yang baik dan benar melalui UKS,” pungkas Endeh Sartika, Kepala SDN 02 Cimpaeun. n Rahmat Tarmuji
