Margonda | jurnaldepok.id
Seorang petugas kebersihan menemukan jasad bayi di toiley Stasiun Citayam, Depok. Bayi tersebut berjenis kelamin perempuan.
Diperkirakan jasad bayi tersebut berusia lima hari. Jasad bayi pertama kali ditemukan petugas saat membersihkan toilet.
Saat dilakukan pemeriksaan didalam tas ditemukan sebuah surat. Diduga surat tersebut ditulis oleh orang tua bayi.
“Tolong bantu saya, siapapun anda. Kuburkan anak saya dengan layak. Maafkan saya, saya tidak mampu menjadi anak yang baik. (Saya gagal merawat putriku ini),” isi surat tersebut.
Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi mengatakan, mulanya petugas stasiun menemukan tas warna hijau tergantung. Diduga tersebut milik penumpang commuterline yang tertinggal.
“Kemudian petugas membuka tas tersebut dan didalamnya ada bayi dalam kondisi sudah tidak bernyawa,” katanya, Kamis (4/12/2025).
Petugas kemudian melapor ke keamanan Stasiun Citayam dan diteruskan ke Polres Metro Depok. Tim identifikasi dan olah TKP segera datang ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan awal, mengamankan barang bukti, serta memeriksa area toilet yang menjadi lokasi penemuan.
“Mayat bayi perempuan kurang lebih berumur 4-5 hari,” ujarnya.
Setelah temuan mayat bayi tersebut, petugas langsung melaporkan ke Polsek Pancoran Mas Depok guna penyelidikan lebih lanjut. Saat ini, jenazah bayi tersebut sudah dievakuasi ke RS Polri Keramat Jati, Jakarta Timur.
Hingga kini pihak kepolisian masih mengumpulkan keterangan saksi, termasuk pengelola stasiun dan petugas kebersihan.
Pesan yang ditemukan di dalam tas juga tengah dianalisis untuk mengungkap identitas dan motif pelaku pembuangan bayi di Stasiun Citayam. n Aji Hendro
