
Margonda | jurnaldepok.id
Wali Kota Depok, Supian Suri mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terus membuka ruang kolaborasi dengan Muhammadiyah. Dia pun menyampaikan apresiasi atas kontribusi Muhammadiyah bagi bangsa dan untuk Kota Depok.
“Kami siap terus berkolaborasi untuk menjawab harapan masyarakat Kota Depok bersama Muhammadiyah dan seluruh stakeholder. Atas nama Pemerintah Kota Depok, sekali lagi saya mengucapkan selamat milad yang ke-113,” katanya saat menghadiri acara Puncak Syiar Milad ke-113 Muhammadiyah Kota Depok di Depok Open Space (DOS), Sabtu (22/11/2025).
Selama ini Pemkot Depok mendapatkan dukungan penuh dari pengurus Muhammadiyah dalam menjalankan berbagai program. Salah satunya Rumah Kreatif Anak Istimewa (RKAI). Salah satu program yang ingin sekali diwujudkan dan alhamdulillah sudah berjalan adalah Rumah Kreatif Anak Istimewa.
“Insya Allah tahun 2026 kita akan bangun gedungnya. Tahun ini anak-anak istimewa atau anak-anak disabilitas mendapat ruang untuk belajar keterampilan. Harapannya mereka memiliki masa depan dan kemandirian. Kami juga berharap dukungan dari pengurus Muhammadiyah dan seluruh yang tergabung di dalamnya,” ujarnya.
Dia menambahkan, program berikutnya terkait penguatan kemampuan baca Al Quran bagi peserta didik tingkat sekolah dasar. Untuk itu Supian meminta dukungan dari jajaran pengurus Muhammadiyah agar anak-anak Kota Depok bebas buta huruf Al Quran.
“Kami berikhtiar agar anak-anak didik, khususnya sekolah dasar yang belum bisa baca Qur’an, dapat lulus dengan kemampuan membaca Al Quran. Untuk itu kami mohon dukungan dari jajaran pengurus Muhammadiyah agar Kota Depok, khususnya masyarakat muslim, terbebas dari buta huruf Al-Qur’an,” ungkapnya.
Perkembangan program pembiayaan sekolah swasta oleh pemerintah daerah untuk memenuhi kebutuhan pendidikan masyarakat. Supian berharap sinergi pemerintah dengan Muhammadiyah terus terjaga untuk menghadirkan kemajuan bagi masyarakat.
“InsyaAllah dengan kebersamaan, kolaborasi, dan silaturahim yang kita bangun, harapan untuk Depok Maju, Jawa Barat Istimewa, dan Indonesia Emas dapat kita capai bersama,” ucapnya.
Di lokasi sama, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Depok, Ali Wartadinata, mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan Milad dengan penuh antusiasme dan partisipasi dari berbagai pihak. Dia menyampaikan bahwa momentum Milad bukan sekadar perayaan, melainkan penguatan kembali peran Muhammadiyah dalam kehidupan umat, bangsa, dan kemanusiaan universal.
“Alhamdulillah, Milad ke-113 Muhammadiyah di Kota Depok sukses digelar dan menjadi bukti nyata kekuatan silaturahmi warga persyarikatan. Ini bukan sekadar acara, tetapi pengingat bahwa Muhammadiyah memiliki tanggung jawab besar dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, menguatkan akhlak, dan menghadirkan dakwah yang mencerahkan,” katanya.
Ali turut menekankan bahwa salah satu mandat besar Muhammadiyah adalah menghadirkan solusi dan kontribusi untuk masyarakat secara langsung melalui pendidikan, kesehatan, sosial, dan pemberdayaan ekonomi.
“Kita ingin memastikan bahwa keberadaan Muhammadiyah benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat. Amal usaha kita di Muhammadiyah Kota Depok adalah instrumen dakwah kemanusiaan. Di Milad ini, kita teguhkan kembali komitmen untuk melayani umat tanpa henti,” pungkasnya. n Aji Hendro








