
Limo | jurnaldepok.id
Jajaran pengurus Forum Pemuda Limo berkolaborasi dengan Unit Pengolahan Sampah (UPS) Limo dan Forum Pemuda Limo (FPL) menindaklanjuti rencana penerapan teknologi pengolahan sampah sebagai solusi mengurangi volume sampah di wilayah Kecamatan Limo dan sekitarnya.
D
ekan Fakultas Teknik UPN “Veteran Jakarta” Muchamad Oktaviandri mengatakan, program kolaborasi fakultas teknik dengan Pemerintah Turki dan UPS Limo serta Forum Pemuda Limo dalam menangani dan menanggulangi masalah sampah diharapkan dapat bisa berjalan lancar dan berkelanjutan sehingga kedepan penerapan teknologi pengolahan sampah dapat memberikan kontribusi nyata bagi penanganan sampah di Limo bahkan di kota Depok.
“Sebetulnya kami sudah cukup lama ingin mengembangkan kerjasama dalam bidan pengolahan sampah dan Alhamdulillah kami bisa realisasikan kolaborasi ini dengan Forum Pemuda Limo dan jajaran UPS Limo, kami berharap semua tahapan pelaksanaan kegiatan dapat terlaksana sebagaimana mestinya agar realisasi program dalam penanganan masalah sampah memiliki nilai manfaat optimal,” papar Oktaviandri.
Sementara, Koordinator unit pengolahan sampah (UPS) Limo, Casmin HS, mengaku siap menyiapkan lokus pengolahan sampah dengan menggunakan perangkat teknologi canggih seperti Incinerator.
“Program ini sudah kami mulai, mesin Incinerator bantuan dari Pemerintah Turki sudah ada di UPS dan siap dioperasikan,” ungkap Casmin.
Disisi lain, Ketua Forum Pemuda Limo (FPL), Lukman Hakim mengatakan kolaborasi penanganan dan penanggulangan sampah dengan Fakultas Teknik UPN ” Veteran” Jakarta dan TIKA Turki tidak hanya terbatas pada pembenahan sampah diwilayah Limo saja namun akan terus dikembangkan ke seluruh wilayah Kota Depok dengan melibatkan 28 UPS yang ada di Kota Depok.
“Kedepan kami berencana menghijaukan Gunung Sampah di Cipayung, dan menghijaukan kawasan aliran kali Pesanggrahan mulai dari wilayah Meruyung Kecamatan Limo hingga perbatasan Karang Tengah Kecamatan Cinere, kami ini program lingkungan ini tak hanya bisa menyulap sampah menjadi berkah juga dapat memberikan kontribusi terhadap upaya pelestarian lingkungan hidup,” pungkasnya. n Asti Ediawan








