HeadlineKriminal

Ini Pengakuan Begal Anak SMP di Depok, Ternyata untuk Bayar Kontrakan dan Beli Sabu

Margonda | jurnaldepok.id
Dua pelaku aksi pencurian telepon genggam dengan korban siswa SMP Negeri di Depok mengaku untuk membayar rumah kontrakan dan mengkonsumsi sabu.

Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Arya Perdana mengatakan, jajarannya berhasil mengamankan dua pelaku yakni NA dan WA.

Arya menuturkan, bahwa kedua pelaku melakukan pembegalan sadis itu untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari

“Ya, latar belakang tentu bukan hanya memenuhi kebutuhan sehari-hari ya, tetapi mungkin kepada ingin mempunyai kekayaan yang lebih. Satu pelaku NA kedapatan mengkonsumsi narkoba. Jadi ada indikasi untuk membeli narkoba jenis sabu,” katanya.

Arya menerangkan, rekan tersangka diketahui sedang menggunakan sabu saat penangkapan tersangka.

“Ada indikasi ke arah sana (buat beli sabu,red), karena kami juga menemukan rekannya yang sedang menggunakan sabu, dan itu sudah ditangani Polsek Pancoran Mas,” ujarnya.

Namun, lanjutnya, ketika beraksi melakukan pembegalan, apakah pelaku menggunakan narkoba atau tidak, hingga kini pihak kepolisian masih menunggu hasil tes urine.

“Kalau itu kami masih melakukan tes urine dan hasilnya masih kami tunggu,” jelasnya.

Sementara itu salah satu pelaku, WA mengaku melakukan aksinya tersebut secara random dan tidak hanya mengincar anak sekolah. Dia menyebut telah beraksi sebanyak enam kali di wilayah Jagakarsa dan Depok.

Ia juga mengakui bahwa uang yang didapat digunakan untuk membayar kontrakan.

“Buat bayar rumah kontrakan,” ungkapnya.

Sementara pelaku NA menuturkan barang hasil curiannya dia gunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Ia membantah untuk membeli sabu tidak menggunakan uang hasil curian.

“Kalau beli sabu pakai duit pribadi,” pungkasnya. n Aji Hendro

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button