Cegah Intervensi dan Intimidasi, AMCD Gelar Aksi Damai Lindungi KPU Depok

22
Koordinator AMCD, Kasno saat berorasi di depan Kantor KPU Depok.

Beji | jurnaldepok.id
Sejumlah massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Cinta Damai (AMCD) menggelar aksi damai di depan gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok, Jalan Raya Margonda, Kecamatan Beji.

Koordinator AMCD, Kasno mengatakan, aksi damai ini sengaja digelar untuk menjaga kondusifitas, keamanan dan kenyamanan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) khusunya di Kota Depok.

Ada beberapa point yang disampaikan massa peserta aksi damai tersebut, di antaranya adalah menolak segala bentuk intervensi dan intimidasi terhadap kinerja KPU.

“Pada prinsipnya kami sangat menjunjung tinggi hak menyampaikan pendapat di depan umum dan hak-hak berdemokrasi yang dilindungi oleh Undang-Undang,” katanya.

Namun, kata dia, pihaknya menolak segala bentuk dan sikap maupun perilaku dari beberapa oknum tertentu yang patut diduga melakukan intervensi dan intimidasi terhadap kinerja KPU khusunya KPU Kota Depok.

Menurut Kasno, hal tersebut sangat mengganggu keamanan, kenyamanan dan ketertiban tahapan penyelenggara pemilu.

“Kami mengimbau kepada peserta pemilu tahun 2024, tanpa terkecuali secara bersama-sama wajib menghargai dan menghormati hasil pemilu, sesuai dengan Undang-Undang maupun ketentuan yang berlaku di NKRI,” paparnya.

Kemudian, kata Kasno, sebagai bentuk masyarakat yang taat dan tunduk terhadap seluruh regulasi dan demokrasi yang berlaku, jika ada pihak-pihak yang menemukan adanya indikasi dan bukti-bukti kecurangan sebaiknya dilaporkan pada pihak terkait. Seperti, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Gakumdu, dan Mahkamah Konstitusi (MK).

“Bukan sebaliknya, melakukan tindakan-tindakan yang dapat mengganggu keamanan, kenyamanan dan ketertiban kinerja KPU khusunya KPU Kota Depok,” tegasnya.

Dia mengingatkan kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah terprovokasi, apalagi terhasut dengan munculnya berita-berita hoax, khusnya yang terkait dengan penyelenggaraan pemilu.

“Sebagai anak bangasa dan negarawan yang baik, siapapun yang terpilih menjadi seorang pemimpin dan menjadi wakil rakyat, sejatinya mereka adalah salah satu putra maupun putri terbaik. Mereka adalah aset bangsa yang besar. Maka dari itu mari kita sama-sama menjaga kesatuan, persatuan dan kerukunan untuk bangsa dan negara yang kita cintai ini,” katanya.

Sebelumnya, Gedung KPU Depok sempat digeruduk sejumlah massa yang tak terima dengan hasil Pemilu 2024. Mereka menilai, ada kecurangan yang terstruktur dan masif dalam pesta demokrasi lima tahunan ini. n Aji Hsndro

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here