Sawangan | jurnaldepok.id
Lurah Kedaung, Kecamatan Sawangan, Dion Wijaya kembali memaksimalkan peran para kader di tingat RT, RW dan Dasawisma untuk menekan angka stunting di wilayahnya.
“Alhamdulillah, saat ini penderita stunting di wilayah kami tinggal 23 orang. Jumlah tersebut mengalami penurunan yang signifikan dan saat ini terendah di Kecamatan Sawangan,” ujar Dion kepada Jurnal Depok, Selasa (04/07/23).
Ia menjelaskan, salah satu inovasi untuk menekan angka stunting di wilayahnya yakni memaksimalkan peran para kader yang dijabat oleh ibu-ibu ketua RT, RW dan Dasawisma.
“Kami maksimalkan peran mereka, karena bagaimana pun merekalah yang paling tahu kondisi warganya. Selain itu, agar mereka juga tahu tupoksinya sebagi istri dari ketua RT dan RW,” paparnya.
Pernyataan itu disampaikan Dion saat menghadiri acara Penguatan Kapasitas Kelompok PKK RW, RT dan Dasawisma di Kantor Kelurahan Kedaung yang dihadiri Anggota PKK Kota Depok, Ketua PKK Kedaung, Puskesmas serta para istri ketua RT dan RW.
Lebih lanjut Dion berharap, para kader di tingkat RT dan RW mampu berkolaborasi dan berinovasi untuk menekan angka stunting di lingkungan masing-masing.
“Biasanya kan yang jalan kader inti di kelurahan, kali ini kami maksimalkan peran kader di tingkat RT dan RW yang jumlahnya mencapai 57 orang. Mudah-mudahan angka stunting di wilayah kami terus menurun dan pada akhirnya Kedaung zero stunting,” pungkasnya. n Rahmat Tarmuji
