Beji | jurnaldepok.id
AR, seorang pemuda yang mengaku sebagai pengemudi ojek online diduga akan melakukan aksi bunuh diri dengan melompat ke Sungai Ciliwung.
Salah satu saksi mata yang juga anggota Pokdar Kamtibmas Beji, Kumain mengatakan, temuan itu berawal saat Ia dan warga lainnya tengah melakukan patroli wilayah.
“Tepat di jembatan, satu motor tak bertuan terparkir di pinggir jalan. Tidak ada pemiliknya, motor ditinggal parkir begitu saja di atas Jembatan Kali Ciliwung Jalan Ir H. Juanda. Motor kini sementara diamankan,” ujarnya, kemarin.
Menurutnya, berdasarkan saksi yang mengetahui sekitar pukul 01:00 WIB, sempat terdengar seperti suara benda jatuh kecebur ke Kali Ciliwung.
“Seperti ada suara yang kecemplung ke dalam kali tapi tidak tahu apa itu apa pemilik motor yang coba lompat bunuh diri atau apa, kami tidak tahu juga karena tidak ada saksi melihat,”katanya.
Saat dilakukan pemeriksaan motor, sambungnya, ditemukan sebuah dompet berisi kartu identitas pengendara.
Kapolsek Beji, Kompol Cahyo mengatakan, korban Ahmad Reynaldo, warga Pasar Minggu, pengendara sepeda motor yang ditemukan terpakir di atas jembatan Kali Ciliwung berada di dasar kali dalam keadaan lemas.
“Setelah ada informasi temuan motor pada dini hari tadi sekitar pukul 01.00 WIB, anggota langsung bergerak melakukan pencarian di sekitar lokasi,” jelasnya.
Pada pagi hari sekitar pukul 06.30 WIB, lanjutnya, ada warga yang mendengar teriakan minta tolong dari dalam kali setelah dicek ternyata korban masih hidup dalam kondisi lemas.
Dia mengungkapkan, dengan sigap anggotanya langsung mengevakuasi korban bekerjasama dengan warga dibawa ke Puskesmas Beji Timur.
“Korban profesi ojol ini dan sudah mendapatkan perawatan. Dari hasil keterangan sementara dugaan korban mencoba bunuh diri karena pusing menghadapi permasalahan kehidupan,” ungkapnya.
Sementara itu unit kendaran motor yang diamankan petugas, lanjut Cahyo, sudah diambil oleh pihak keluarga. n Aji Hendro