Pancoran Mas | jurnaldepok.id
Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas di SMPN 2 Depok dihentikan sementara karena ditemukannya salah satu siswa terkonfirmasi Covid-19.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana mengatakan, ditemukan seorang siswa yang terkonfirmasi positif Covid-19 di SMPN 2 Depok, Pancoran Mas.
“Di SMP 2 benar ada satu siswa positif,” kata Dadang melalui pesan singkatnya pada wartawan, Rabu (3/11).
Menindaklanjuti temuan tersebut, Satgas telah melakukan Swab PCR massal yang diikuti 50 orang dalam sekolah, baik itu guru atau pun siswa, yang sempat melakukan kontak erat pada murid yang positif.
Lebih lanjut Dadang mengatakan, sesuai Peraturan Wali (Perwal) Kota Depok, kegiatan PTM secara terbatas di SMPN 2 Depok dihentikan sementara waktu mulai hari ini hingga tujuh hari kedepan.
“Menghentikan sementara PTM Terbatas selama tujuh hari dan melakukan testing, tracing, treatment,” tuturnya.
Bahwa hasil penelusuran yang dilakukan pihaknya, diduga siswa yang positif ini terpapar dari klaster keluarga.
“Iya dari klaster keluarga. Selama ini untuk kasus di sekolah berawal dari klaster keluarga,” jelasnya.
Sebelumnya kasus serupa juga terjadi beberapa waktu lalu di SMPN 10 Depok, pada pertengahan Oktober 2021 lalu. n Aji Hendro