Bojongsari | jurnaldepok.id
Sedikitnya 50 rumah di wilayah Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, porak poranda disapu angin puting beliung yang terjadi, Minggu (26/9).
“Kami masih terus malakukan pendataan berapa banyak warga yang mengalami korban. Data sementara kurang lebih ada 50 rumah yang rusak akibat puting beliung. Rusak berat diantaranya 10 rumah, sedang 15 rumah dan sisanya rusak ringan,” ujar Suhendar, Lurah Pondok Petir, Senin (27/9).
Ia menjelaskan, jumlah tersebut berada di wilayah RW 01, 03, 18 dan RW 19 Kelurahan Pondok Petir.
“Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 15.30, Minggu (26/9) sore. Kami masih mencari solusi untuk membantu masyarakat yang menjadi korban, termasuk mengajukan Belanja Tidak Terduga (BTT) ke Pemkot Depok. Kebanyakan atap rumah warga yang mengalami kerusakan. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu,” paparnya.
Tak lupa, Suhendar menyampaikan terimakasih kepada Ketua DPC PPP Kota Depok, Hj Qonita Lutfiyah yang telah memberikan bantuan langsung kepada warganya.
Sementara itu Ketua DPC PPP Kota Depok, Hj Qonita Lutfiyah terjun langsung memberikan bantuan kepada warga Pondok Petir yang menjadi korban amukan angin puting beliung. Qonita datang langsung ke rumah para korban puting beliung di RW 19 Kelurahan Pontir, Senin (27/9).
“Ini merupakan ujian, mudah-mudahan warga yang menjadi korban diberi kesabaran,” ungkapnya.
Didampingi Lurah Pontir, Suhendar dan Ketua RW 19, Anwar Sadat, putri dari KH Syukron Ma’mun itu memberikan bantuan berupa bahan material berupa asbes untuk perbaikan rumah para korban.
“Setiap musibah tentu tidak bisa dihindari, ini bagian proses dan bagian perjalanan hidup kita. Sebagai manusia tentu harus bahu membahu dan saling tolong menolong menyelesaikan musibah yang dialami masyarakat. Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian DPC PPP Kota Depok,” jelasnya.
Sebelumnya, pada akhir pekan kemarin DPC PPP Kota Depok juga memberikan bantuan kepada korban angin puting beliung dan korban kebakaran di Kecamatan Tapos. n Rahmat Tarmuji