Bojonggede | jurnaldepok.id
Dua gengster WN Family dan Enjoy Itali, baku hantam menggunakan senjata tajam di Pabuaran, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, Minggu (19/9).
Anggota Tim Jaguar pimpinan Tim 1, Briptu Lungit dibantu lima personil berhasil mengamankan delapan orang dari kubu gangster berbeda yaitu WN Family dan Enjoy Itali.
“Dari kedua kelompok yang bertikai antara WN Family asal Pabuaran dan Enjoy Itali di Citayam berhasil diamankan sebanyak delapan orang bersama dengan 10 senjata tajam jenis celurit dan samurai,” ujar Katim Jaguar Polres Metro Depok, Iptu Winam Agus.
Winam menyebutkan, bentrok antara kedua kelompok ini bermula dipicu karena masalah dendam.
“Dari hasil introgasi pelaku dari kelompok Enjoy Itali asal Citayam banyak kena bacok saat tawuran melawan WN Family. Sehingga ada rasa balas dendam membalas ke WN Family, namun berhasil kami cegah gerak cepat anggota setelah melakukan patroli cyber akan terjadi tawuran sudah dapat kami antisipasi sejak dini,” paparnya.
Selain itu, para pelaku menyembunyikan senjata tajam yang akan digunakan untuk tawuran di sebuah rumah kosong tidak terpakai di Gang Merpati, Pabuaran Bojonggede, Kabupaten Bogor.
“Dari lokasi kami amankan kedelapan pria tidak jauh dari sekolah SMA swasta, lalu beralih ke tempat lain di sebuah rumah kosong berjarak beberapa meter petugas melakukan penggeledahan didapatkan 10 senjata tajam samurai dan pedang diduga sudah dipersiapkan para pelaku untuk tawuran,” katanya.
Dalam aksi tawuran tersebut, lanjut Winam, ada dua orang masih tercatat sebagai mahasiswa.
“Dari kedelapan pelaku dua diantaranya mahasiswa di salah satu perguruan tinggi swasta Jakarta dan seorang diantaranya masih dibawah usia 16 tahun kelas 3 SMA,” jelasnya.
Sementara itu patroli Jaguar dalam rangka antisipasi tawuran pelajar pada masa PTM beberapa waktu sempat viral.
Peralihan dari awal menganggur tidak ada kegiatan dan faktor untuk sering nongkrong di jalan juga bisa memicu terjadinya tawuran di masa PTM.
“Kedelapan orang yang berhasil diamankan dan barang bukti 10 sajam kami serahkan ke Polsek Bojonggede untuk upaya hukum lebih lanjut,” pungkasnya. n Aji Hendro