HeadlinePeristiwa

Tiga Anggota Satgas Covid Kelurahan Meninggal Dunia

Beji | jurnaldepok.id
Tercatat sudah ada tiga anggota Satgas Covid yang meninggal dunia karena terkonfirmasi Covid-19.

Ketua Harian Satgas Penanganan Covid 19 Kelurahan Kemirimuka, Kecamatan Beji, Friansyah mengatakan, sudah ada tiga anggotanya yang meninggal dunia karena terkonfirmasi Covid-19.

“Ya, sudah ada rekan kami yang meninggal dunia karena Covid-19, yang terakhir atas nama Ibu RM dan BD,” ujarnya, kemarin.

Dia mengatakan, RM merupakan seorang kader PKK yang kerap memberikan sosialisasi penanganan Covid-19 di lingkungan warga. Sementara BD ketua RW di Kemirimuka yang turut andil dalam pencegahan Covid-19 bahkan kerap membantu warga yang menjalani isolasi mandiri.

“Kami berduka cita yang mendalam kepada ketiga rekan kami yang meninggal dunia, mudah mudahan amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT. Kedua jenazah sudah dimakamkan di Kelurahan Pasir Putih, Sawangan, dengan menerapkan protokol kesehatan,” jelasnya.

Di lokasi lainnya dua angota satgas Covid-19 Kelurahan Kukusan juga terkonfirmasi Covid-19 dan saat ini masih menjalani isolasi mandiri di rumahnya.

“Anggota Satgas Covid kami dua terkonfirmasi positif usai menjalani tes PCR,”kata Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kelurahan Kukusan, Agus.

Dengan dua rekannya terkonfirmasi positif, maka personel satgas covid berkurang sehingga bisa menggangu penanganan Covid-19.

Ketua LPM Kelurahan Kukusan, Syafrudin mengatakan, para satgas penanganan Covid-19 merupakan salah satu garda terdepan yang perlu mendapatkan perhatian khusus oleh Pemerintah Kota Depok.

“Selain tenaga kesehatan para satgas Covid merupakan garda terdepan. Jika tidak ada mereka siapa yang akan menangangi warga yang terkonfirmasi positif Covid-19,” tandasnya.

Dikatakannya, mereka memiliki tugas yang mulia dan sosial sehingga harus mengorbankan waktu bersama keluarga serta rentan dengan penyakit saat ini karena mereka berhubungan langsung dengan pasien Covid-19.

Atas dasar itu dia memberikan bantuan kepada satgas Kelurahan Kukusan sebagai upaya memberikan dukungan moral dalam penanganan Covid-19. n Aji Hendro

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button