Margonda | jurnaldepok.id
Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Depok melakukan penandatanganan nota kesepahaman. Hal ini dilakukan, mengingat kedua organisasi ini saling membutuhkan dalam bidang kemanusiaan.
“Alhamdulillah, kami baru saja melakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Kwarcab dengan PMI Kota Depok. Kami memiliki Pramuka Peduli dan ini bisa disinkronisasikan dengan kegiatan-kegiatan kemanusiaan yang ada di PMI. Termasuk kegiatan donor darahnya, kami memiliki banyak anggota,” ujar Kwarcab Kota Depok, Nina Suzana seperti dilansir berita.depok.go.id, kemarin.
Pernyataan itu dikatakan Nina usai pelantikan Pengurus Mabicab, Kwarcab dan LPK Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Depok di Aula Teratai, Balai Kota, Kamis (01/04).
Dikatakannya, terdapat beberapa poin yang tercantum dalam kerja sama tersebut. Di antaranya terkait pelaksanaan, pembinaan dan pengembangan di bidang pendidikan. Selain itu, pelayanan donor darah, kesiapsiagaan bencana serta tanggap darurat.
“Terakhir, dukungan logistik tenaga serta pelayanan dan tugas kemanusiaan lainnya. Kerja sama ini berlaku tiga tahun, terhitung sejak ditandatangani,” tuturnya.
Senada dengan itu, Ketua PMI Kota Depok Dudi Mi’raz mengatakan, kerja sama ini merupakan kali pertama dilakukan dengan Pramuka Kota Depok. Dengan harapan, PMI dan Pramuka bisa bersinergi untuk mengembangkan serta membina generasi muda agar menjadi lebih baik, melalui tugas kemanusiaan.
“Sebagai langkah awal, kami akan lakukan diskusi dan rapat dengan Pramuka guna mewujudkan serta mengaplikasikan program-program dalam bentuk kegiatan. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa berjalan baik sesuai yang direncanakan,” tutupnya.|*