Cilodong | jurnaldepok.id
Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Depok secara resmi memberikan ucapan selamat atas terpilihnya pasangan calon wali-wakil wali kota Depok, Mohammad Idris-Imam Budi Hartono di Pilkada Depok, 9 Desember lalu.
Igun juga telah mengakui bahwa Idris-Imam merupakan pemenang dalam kontestasi demokrasi lima tahunan di Kota Depok. Dengan begitu, PAN merupakan partai pertama yang menyatakan kesiapannya untuk bergabung mendukung pemerintahan Idris-Imam di luar Koalisi Tertata Adil Sejahtera (TAS).
“Pada saat diumumkan oleh KPU bahwa menangnya hampir 80 ribu suara yang diraih 02, secara kasatria kami mengakui dan memberikan selamat kemenangan kepada Idris-Imam,” ujar Igun kepada Jurnal Depok, Minggu (20/12).
Dengan memberikan ucapan selamat, sambungnya, secara otomatis visi dan misi serta program kerja yang dikampanyekan oleh Idris-Imam akan didukung penuh oleh PAN.
“Bukan sekedar ucapan selamat atas kemenangan, tapi kami sepakat untuk mendukung visi misi serta program wali-wakil wali kota terpilih akan kami dukung yang tertuang dalam RPJMD. Pasti akan kami dukung,” paparnya.
Ditegaskannya, PAN juga akan merapat dan bertemu secara resmi kepada Idris-Imam dalam waktu dekat ini.
“Hal ini kami sudah bahas juga di internal PAN. Kami juga sudah meminta kepada DPP PAN untuk memberikan dukungan kepada Idris-Imam, mudah-mudahan DPP sepakat akan hal itu,” terangnya.
Tak hanya ke DPP, Igun juga telah menyampaikan hal itu kepada Ketua DPW PAN Jawa Barat, Desy Ratnasari pada saat melakukan kunjungan kerja ke Depok.
“Kami sampaikan ke beliau, dengan kondisi kekalahan seperti ini tidak mungkin kami berdiam diri atau oposisi. Tapi bagaimana kami ingin turut serta membangun Kota Depok bukan hanya sebagai penonton tapi ikut ke dalam koalisi, serta ikut mengamankan kebijakan-kebijakan program yang telah direncanakan oleh wali-wakil wali kota terpilih,” ungkapnya.
Lebih lanjut Igun yang juga menjabat sebagai Anggota DPRD Depok memastikan, dengan bermodal empat kursi di DPRD, PAN Depok akan komitmen mengawal pemerintahan Idris-Imam lima tahun kedepan. n Rahmat Tarmuji