Pancoran Mas | jurnaldepok.id
Pilkada Kota Depok sudah selesai, KPU Depok telah menetapkan hasil perolehan masing-masing pasangan calon.
“Ditangannya kita titipkan amanat untuk membawa kesejahteraan bagi rakyat, ditangannya tergenggam kekuatan untuk membangun rasa bangga sebagai warga Kota Depok,” ujar Ketua Perempuan Gappura, Indria Trilis Sari, Rabu (16/12).
Dia mengatakan, ditangan Idris-Imam ada kemampuan untuk mencerdaskan anak-anak, ditangannya takdir sebagai orang-orang merdeka harus terus terjaga.
“Imam Syafii pernah berkata; Kedudukan seorang pemimpin terhadap rakyatnya ibarat kedudukan seorang wali terhadap anak yatim,” paparnya.
Pendapat ini, kata dia, menunjukkan betapa dekat sesungguhnya hubungan antara seorang pemimpin dengan rakyatnya. Betapa berat tugasnya untuk memastikan rakyatnya hidup terpelihara.
“Kedekatan dengan rakyat hanya bisa dibangun ketika seorang pemimpin mampu berpikir sederhana, Pak Idris dan Bang Imam itu pemimpin yang berpikir sederhana. Bahwa tugasnya tidak lain dan tidak bukan adalah untuk menghadirkan keadilan dan kesejahteraan bagi warga Kota Depok,” tuturnya.
Keadilan dalam mendapatkan hak memperoleh pendidikan agar mendapatkan masa depan yang cerah.
“Kami yakin dan percaya Idris-Imam mampu membela rakyat dengan cara memberdayakan. Sosok Idris-Imam adalah pemimpin yang dibutuhkan untuk membangun Kota Depok. Idris-Imam adalah pemimpin yang dicari, pemimpin yang mau gerah, pemimpin yang mau mendengar nurani rakyat. Idris-Imam pemimpin yang tidak berjarak dengan rakyat, pemimpin yang tidak canggung memeluk rakyat bersama mereka berbaur dan berbagi aroma keringat. Idris-Imam adalah pemimpin yang mampu menghadirkan keadilan sosial, menghadirkan layanan pendidikan dan kesehatan,”katanya.
Indria mengungkapkan, pihaknya memiliki dua alasan memberikan dukungan Idris-Imam. Pertama, Pilkada Depok pada 9 Desember lalu adalah proses demokrasi mengantar mandat kedaulatan rakyat ketangan pimpinan yang tepat, pemimpin berpengalaman dapat membawa kesejahteraan bagi rakyat, pemimpin yang berpengalaman dapat membangun suatu rasa bangga warga masyarakat.
“Pemimpin yang berpengalaman mempunyai kemampuan mencerdaskan anak-anak kita dan pemimpin yang berpengalaman dapat menjaga rasa kita sebagai warga bangsa yang merdeka,” ungkapnya.
Kedua, sambung Indria, pihaknya menyakini perubahan dan melanjutkan pembangunan adalah kebutuhan yang tidak bisa ditawar-tawar.
Dia pun meyakini melanjutkan perubahan dan melanjutkan pembangunan, bukanlah sesutau yang tiba-tiba dari langit. Tapi, merupakan sebuah proses yang terukur.
“Berdasarkan survei, Tingkat Kepuasan Masyarakat terhadap pembangunan yang dilakukan Pemkot Depok mencapai 85 persen, dan fakta kemajuan yang ada di Kota Depok. Bahkan, sejak Mohammad Idris menjadi Walikota Depok dan Bunda Elly Farida banyak prestasi, penghargaan yang diraih selama ini,” pungkasnya. n Aji Hendro