Pancoran Mas | jurnaldepok.id
Sedikitnya delapan federasi serikat pekerja/serikat buruh dan Apindo Kota Depok sepakat mendukung pasangan calon wali-wakil wali kota Depok, Mohammad Idris-Imam Budi Hartono di Pilkada Depok, 9 Desember mendatang.
“Buruh di Kota Depok saat ini jumlahnya mencapai 60 ribu. Kami menargetkan dari jumlah itu 45 ribu nya memilih Idris-Imam. Kan banyak dari mereka yang memang sudah tinggal di Depok dan memiliki KTP Depok,” ujar Wido Pratikno, Ketua Buruh Relawan Idris-Imam kepada jurnaldepok.id, Minggu (27/9).
Ia menjelaskan, dalam lima tahun terakhir Idris dinilai komitmen dan berpihak kepada kesejahteraan buruh di Kota Depok. Hal itulah salah satu alasan pihaknya kembali mendukung Idris di pilkada nanti.
“Terkait upah, selama ini Pak Idris selalu menyetujui dan menandatangani upah diatas PP 78, itu yang membuat kami mendukung untuk dilanjutkan. Selama ini beliau pro buruh dan setuju dengan apa yang kami minta,” paparnya.
Tak hanya itu, di pilkada tahun ini pihaknya juga menyampaikan beberapa program aspirasi seperti pengadaan kantor Tripartit, pengembangan serikat pekerja dan membangun ketenagakerjaan yang melibatkan serikat pekerja.
Menanggapi dukungan itu, Wali Kota Depok Petahana, Mohammad Idris yang saat ini maju kembali di Pilkada Depok mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh serikat buruh.
“Setiap tahun kami upayakan UMK Depok meningkat. Kedepan kami tentu juga terus berupaya meningkatkan UMK, dan ini sangat bergantung dengan ketentuan dari pusat terkait hubungan Tripartit dengan kemampuan perusahaan,” ungkapnya.
Dikatakannya, dalam konteks pemikiran perusahaan, jika pekerja menginginkan upah yang naik terus juga dibutuhkan perimbangan.
“Intinya kesimbangan antara keinginan buruh dan kemampuan dari perusahaan, ini perlunya ada Tripartit,” pungkasnya. n Rahmat Tarmuji
