Limo | jurnaldepok.id
Tingginya intensitas curah hujan diwilayah Bogor dan Depok sangat berdampak terhadap meningkatnya debit air Kali Krukut Cabang Barat (KCB) dibagaian hilir mulai dari wilayah Mampang, Grogol, Krukut, Gandul hingga wilayah Kelurahan Pangkalan Jati, Kecamatan Cinere.
Meningkatnya debit air dikawah kali Krukut Cabang Barat (KCB) patut diwaspadai lantaran selain aliran air cukup deras, ketinggian air dikawah kali cukup tinggi dan dapat membahayakan warga terutama bagi bocah kecil dan orang tua.
Dalam kurun beberapa tahun terakhir, tercatat beberapa warga menjadi korban arus air dikalli Krukut Cabang Barat dan untuk menghindari kejadian serupa, warga harus meningkatkan kewaspadaan jika sedang berada disekitar kali.
Niman, salah satu warga Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, mengingatkan kepada warga dan pengguna jalan agar tidak mengabaikan arus air kali cabang barat pasalnya kata saat hujan deras diwilayah bagian hulu dan hilir turun dalam waktu bergantian, akan sangat membahayakan bagi peningkatan debit air hingga meluap kebidang jalan dan permukiman warga.
“Jangan anggap sepele, karena sudah beberapa kali kejadaian bocah dan orang lanjut usia hanyut ditengah arus kali KCB, ” kata Niman.
Selain itu kata dia luapan air jawah kali KCB kerap menjadi pemicu terjadinya banjir diseputar jalan raya dan permukiman warga.
“Kalau hujan deras, maka hampir dapat dipastikan kawasan seputar kali akan banjir dan merendam rumah warga, ” tukas Niman.
Menanggapi hal ini, mantan Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyadakat (LPM) Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, Nurali Bacung mengatakan, untuk meminimalisir terjadinya luapan air dan banjir dikawasan jalan raya dan seputar rumah warga. n Asti Ediawan