Margonda | jurnaldepok.id
Jumlah pemilih pada Pilgub Jabar 2018 yang tercatat dalam DPT (Daftar Pemilih Tetap) mencapai 31.735.133 orang. Jumlah tersebut termasuk 51.514 penyandang disabilitas. Data itu merupakan hasil penghitungan KPU Jawa Barat pada Rapat Pleno terbuka Rekapitulasi dan Penetapan DPT pada Pilgub Jabar 2018.
DPT tersebut rencananya diumumkan 29 April 2018 mendatang. Para pemilih terdiri atas 15.948.112 pemilih laki-laki dan 15.787.021 pemilih perempuan. Mereka tersebar di 627 kecamatan, 5.957 desa/kelurahan, dan akan memilih di 74.944 TPS.
Ketua KPU Jabar, Yayat Hidayat mengatakan terkait pemilih yang belum memiliki KTP elektronik dan belum melakukan perekaman, dirinya optimis persoalan tersebut bisa diselesaikan.
“Saya optimis, masalah ini bisa tuntas secepatnya,” katanya.
Sementara itu Komisioner KPU Jawa Barat Divisi Perencanaan dan Data, Ferdhiman Bariguna menambahkan terkait perubahan DPT yang sangat drastis di beberapa daerah, ia menegaskan kondisi itu disebabkan data 2013 yang dijadikan dasar.
“Itu pakai data lama, tidak kurat atau tidak ada ketunggalan data, up date data mutasi penduduk kurang valid, serta adanya data siluman seperti data kematian yang tidak di-up date. Data sekarang jauh lebih baik dibanding data pilgub sebelumnya,” paparnya.
Di lain pihak, tim kampanye semua paslon mengapresiasi hasil kerja KPU dan Bawaslu beserta jajarannya.
Tim kampanye memberi catatan pentingnya upaya sosialisasi tentang ketentuan bahwa pemilih harus membawa KTP elektronik atau suket.nNur Komalasari
