Pancoran Mas | jurnaldepok.id
Jasad seorang pria ditemukan tergeletak di pinggir Jalan Raya Sawangan, Pancoran Mas, Depok. Korban dengan ciri-ciri berambut pendek, kaos hitam, celana jeans biru dengan tato di lengan kiri ini ditemukan dalam posisi terkapar bersandar di pagar.
Dari hasil pemeriksaan polisi, diketahui pria tersebut bernama Rashi Jifni Yunika Oktavian (28).
Menurut keterangan sejumlah warga yang ada di lokasi, Rashi terlihat sempat dalam kondisi mabuk pada Kamis dini hari.
“Dia anak punk. Jasad nya sudah tergeletak sejak kemarin malam. Mereka memang suka nongkrong. Anak-anak punk suka ngumpul. Jujur aja, kami warga merasa was-was dengan keberadaan mereka,” ujar Aji.
Ia sendiri mengaku belum tahu penyebab pasti meninggal nya Rashi. Biasanya Rashi suka berkumpul dengan teman-teman nya.
“Kadang dia suka ngamen, nggak rusuh sih tapi risih aja. Mereka nggak buat keributan cuma membuat kenyamanan warga terganggu,” katanya.
Sementara itu Kapolsek Pancoran Mas Kompol Roni Wowor mengatakan belum diketahui penyebab pasti tewasnya Rafi.
“Belum ada hasil dari kedokteran ini apakah meninggal karena mabok atau tidak. Akan kami selidiki lebih lanjut. Tapi ada bekas muntah di belakang,” ucapnya.
Ia menambahkan jik Rashi berasal dari Semarang, Jawa Tengah. Ia diketahui tak punya sanak saudara di daerah Depok dan sekitarnya.
Jasad Rashi sudah dibawa ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur untuk diotopsi guna diketahui penyebab kematiannya.
“Sementara hasil identifikasi juga masih kami dalami untuk diselidiki lebih lanjut. Nanti informasi ke depan akan kami informasikan,” tutupnya.
Meninggal nya Rashi membuat warga penasaran. Tidak sedikit masyarakat menyayangkan Rashi meninggal dengan cara seperti itu.
“Hidupnya memang terlunta-lunta dan nggak jelas. Kasian juga kalau meninggal dengan cara demikian,” tutupnya.nNur Komalasari