Laporan: Nur Komalasari
Hari pertama sekolah orangtua terlihat mengantarkan anaknya. Hal ini sebagai bentuk dukungan orangtua kepada anak untuk belajar di sekolah. Tak ketinggalan Aparatur Sipil Negara (ASN) pun ikut mengantarkan anak-anaknya ke sekolah.
Staff pada Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok, Ichsan Septiadi mengatakan, mengantar anak di hari pertama sekolah penting dilakukan. Menambah semangat anak di hari pertama sekolah, apalagi setelah libur panjang.
“Hari pertama setelah libur panjang anak biasanya agak susah bangun paginya. Jadi diberi semangat dengan diantar ke sekolah,” kata orangtua yang anaknya sekolah di SD Kinderfield ini.
Dirinya menambahkan, terlihat di depan pintu gerbang banyak orangtua yang mengantarkan sebelum berangkat bekerja.
“Saya lihat tadi banyak orangtua yang nganterin anaknya,” katanya.
Kabid SDP Dinas PUPR Kota Depok Citra Yulianti juga turut mengantarkan anaknya ke sekolah. Alasannya agar anak tambah semangat, dan bentuk dukungan orangtua kepada anak agar giat belajar.
“Sebenarnya tidak hanya saat hari pertama sekolah saja. Kalau sempat ya antar atau jemput pulang sekolah, tapi karena bekerja ya sebisanya. Dukungan kepada anak saja supaya semangat,”ucapnya.
Orangtua siswa lain yakni Ratna mengaku harus berjuang membangunkan anaknya untuk bangun pagi. “Iya butuh waktu bangunin anak, karena anak saya cukup sulit bangun pagi. Tapi dia sangat senang tahu mau masuk sekolah,” terang ibu satu anak ini.
Dirinya mengatakan anaknya sangat antusias mempersiapkan peralatan sekolahnya. “Dia sudah heboh jauh-jauh hari, siapkan tas nya sendiri, peralatan menulisnya, sepatu juga dipilih sendiri, ” kata orangtua yang anaknya masuk TK B tersebut.
Karyawan swasta itu pun memberikan dukungan kepada anaknya dengan menemaninya di hari pertama masuk sekolah. “Saya temani dia, ini bentuk dukungan saya kepadanya, tapi anaknya memang sudah mandiri. Dia malah nyuruh saya pulang aja, katanya dia sudah bisa sendiri,” tandasnya.n
