Meningkatnya berbagai aspek pembangunan, membuat wilayah Kecamatan Sukmajaya mengalami kemajuan yang pesat. Kemajuan itu juga ikut mendorong kenaikan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di wilayah itu hingga 85,16 persen, hingga menempatkan Sukmajaya sebagai urutan pertama di Kota Depok.
Camat Sukmajaya, Taufan Abdul Fatah mengungkapkan, peningkatan bidang ekonomi, pendidikan, serta kesehatan di wilayah Kecamatan Sukmajaya selalu bertambah. Jumlah penduduk yang relatif tinggi juga mempengaruhi kemajuannya.
“Sukmajaya ini padat penduduk, seluruh penduduknya aktif sehingga berbagai aspek pembangunan terus maju,” tuturnya saat ditemui usai pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Sukmajaya di Gedung Sekarpeni,belum lama ini.
Taufan menjelaskan, di Kecamatan Sukmajaya keberadaan Usaha Kecil Menengah (UKM) relatif tinggi. Selain untuk meningkatkan perekonomian wilayah, keberadaan UKM juga membawa berkah untuk warga di kecamatan lain, karena biasanya UKM memiliki sistem waralaba dengan agen yang tersebar di beberapa wilayah di Kota Depok.
“Intinya, setiap elemen dan unsur pendukung di Kecamatan Sukmajaya saling bersinergi. Tentunya untuk tetap menjadikan Sukmajaya sebagai wilayah termaju di Kota Depok,” tambah Taufan.
Sementara itu, Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna meminta, seluruh masyarakat di Kecamatan Sukmajaya untuk terus membantu pemerintah meningkatkan berbagai aspek pembangunan. Hal itu dilakukan agar IPM di Kecamatan Sukmajaya dapat terus dipertahankan sebagai yang terbaik.
“Masyarakat juga punya andil yang besar untuk peningkatan IPM, maka sinergi antar masyarakat dengan elemen terkait harus terus dijalankan.
