Demikian diungkapkan Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, Muhtadin Tyas usai memimpin Musrenbang.
Dikatakan Tyas, penataan saluran air dihampir seluruh penjuru wilayah Kelurahan Meruyung memang menjadi prioritas. Pasalnya, hampir semua drainase tidak lagi berfungsi optimal lantaran mengalami kerusakan dan pendangkalan. Bahkan, kata dia, banyak saluran air yang sudah sama sekali tidak berfugsi lantaran sudah rata dengan permukaan jalan.
“Masalah saluran air memang harus mendapat perhatian khusus karena sebagian besar drainase sudah rusak dan tak berfungsi secara maksimal. Kondisi itu yang menjadi biang keladi terjadinya banjir saat turun hujan,” ungkap Tyas, kemarin.
Selain saluran air, ajuan perbaikan sejumlah fasilitas umum juga diakomodir pada Musrenbang kali ini seperti perbaikan jalan lingkungan, jembatan dan fasilitas umum lainnya.
Kepala Kantor Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, Raden Galih Purnaman
meminta kepada para perserta Musrenbang untuk lebih selektif dalam mengajukan proyek perbaikan fasilitas umum agar realisasi pembangunan tepat sasaran dan memiliki nilai manfaat maksimal.
“Pada prinsipnya kami ingin mengajukan sebanyak-banyaknya perbaikan fasilitas umum, tapi harus dimaklumi juga bahwa kas Daerah sangat terbatas untuk membiayai faslitas umum diseluruh penjuru kota. Kami berharap para peserta Musrenbang dapat memilah ajuan yang betul betul urgen.