MotivasiPesertaLomba
Margonda | JurnalDepok
WalikotaDepok, Mohammad Idrismenyempatkanmembacapuisikarangannyaduatahunlalu yang berjudul ‘Merdeka’.Hal tersebutgunamemotivasisemangatsiswa SD se-Kota Depokketikaberlombabacapuisiperjuangan.
Iamengatakanjikamembacapuisidapatmengembangkankreatifitasdanminatsiswadalamduniaseni. Selainitupuisi yang bertemakanpejuangdapatmembuatsiswamengenalmaknadariperjuangan.
“Siswaharusdibekalipendidikankebangsaansejakdini.Dipadukandengansebuahseni yang menggalikreatifitas, yaknipuisi,” jelasIdris, Rabu (31/8).
Menurutnya, siapapun yang menangdalamperlombaanini, baginyasemuaadalahjuara.Siswa di Kota Depokharusmenjadijuara di setiapbidangnya, dandapatmemotivasidirinyasendiriuntukberkaryalebih.
“Semuasiswaadalahjuara,” ujarnya.
Sementaraitu, Siswa SDN Cipayung, Muhammad Pahleviakanmembawakanpuisi yang berjudulJiwaPejuangkaryaWahyuHidayat Muhammad. Siswakelas 5 tersebutmengakubaru kali pertamaikutlombabacapuisi.Latihannya pun hanyatigaharisajadirumah.
“Sayasenengbacapuisi.Dasarnyamemangsukabaca agar menambahilmu, di sekolahjugasukabacapuisi,” pungkasnya.
SementaraituKepalaKesbangpol Kota DepokDadangWihanamenjelaskanterdapat 44 orang peserta yang mengikutilombabacapuisitersebut.”Merekasemuasiswa SD di seluruhDepok.Bagipemenanglomba kami berikanapresiasidalambentukhadiahyaknijuarapertama 1 mendapatRp 3 juta, juara 2 mendapatRp 2 jutadanjuaraketigamendapatRp 1 juta. Inisemuadarianggaran APBD,” ucapmantanCamatSukmajayatersebut.
Iamenuturkantujuandiadakannyalombatersebutadalahuntukmenanamkansemangatnasionalismedanwawasankebangsaan yang mulaimemudar.
“Sepertidiketahuiwawasankebangsaandannasionalismemulaimemudar.Untukituperluadapemahamanandankecintaantentangnasionalismedanituharusdarihati.Olehkarenaitu, sejakdiniperluditanamkansemangatnasionalisme ,contohnyamelaluilombabacapuisiini yang bertemakanperjuangandankemerdekaan,”