Margonda | Jurnal Depok
Mutasi kepala dinas (Kadis) yang semuala dijadwalkan di bulan ini diprediksi akan mundur. Pasalnya, hingga saat ini Raperda Kota Depok tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah masih dalam pembahasan Pansus III dan diprediksi baru akan selesai pada September mendatang.
“Selain itu, saat ini sedang ada Perpres yang baru, namun apakah menunggu itu atau tidak. Karena ada beberapa dinas yang dijadikan satu dan ada pula dinas yang dipecah,” ujar Pradi Supriatna, Wakil Walikota Depok, Senin (15/8).
Ia menambahkan, gambaran-gambaran hasil asasmen telah ada termasuk evaluasi dan beberapa catatan-catatan dari kepala dinas.
“Itu yang punya tanggal Pak Wali, nama-nama sudah masuk semua. Semuanya dievaluasi, ini kan terkait dengan kinerja, semua dievaluasi tidak hanya eselon II namun eselon III dan IV pun dievaluasi,” paparnya.
Dikatakannya, tahap awal mutasi akan dilakukan untuk kepala dinas terlebih dahulu.
“Idealnya memang begitu, baru kemudian eselon III dan IV,” terangnya.
Sebelumnya Pradi mengatakan, untuk pergantian kadis nantinya bisa mencapai 50 persen. Hal ini juga sebagai penyegaran di Pemkot Depok, dan diharapkan Kadis yang dirotasi dapat bekerja sesuai dengan harapan.
“Saya sering berbincang dengan kepala dinas dan intinya mereka siap ditempatkan di mana saja,” katanya.
Pradi juga memastikan jelang rotasi semua kepala dinas masih bekerja sesuai dengan tupoksinya, artinya tidak ada yang bermalasan karena kabar rotasi itu. Hal tersebut didasari oleh pengalamannya yang merasakan kerja bersama para kepala dinas yang terkadang rapat sampai malam hari.
“Mereka masih semangat, hampir semua Kadis siap jika saya ajak rapat,” ungkapnya. 
